Kamis, 31 Juli 2014

Sholawat Ruuh Nabi

اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى رُوحِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ فِي الْأَرْوَاحِ وَعَلَى جَسَدِهِ فِي الْأَجْسَادِ وَعَلَى قَبْرِهِ فِي القُبُورِ وَعَلَى آلِهِِ وَصَحْبِهِ وَسَلِّمْ

Allâhumma shalli `ala rûhi Sayyidina Muhammadin fil-arwâhi wa `ala jasadihi fil-ajsâdi wa `ala qabrihi fil-qubûri wa `ala âlihi wa shahbihi wa sallim.

Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada ruh Nabi Muhammad (s) di antara semua ruh, kepada jasadnya di antara semua jasad, dan kepada kuburnya di antara semua kubur dan limpahkanlah pula rahmat dan keselamatan kepada keluarga dan sahabatnya 

Imam Sya’arani  meriwayatkan bahwa Rasullullah bersabda, “Barang siapa yang bershalawat dengan cara seperti ini akan bertemu denganku di dalam mimpi, dan barang siapa yang bertemu dengan di dalam mimpi, ia akan bertemu denganku di Yawmil Hisab, dan barang siapa yang bertemu denganku di Yawmil Hisab, aku akan memberi syafaat padanya, dan barang siapa yang mendapatkan syafaatku, ia akan minum dari telagaku, Hawdh al-Kawtsar di Surga, dan barang siapa yang meminum dari al-Kawtsar ia akan terlindung dari api neraka.

Imam Sya’arani  berkata, “Aku harus membacanya,” dan aku membacanya sebelum tidur dan terus membacanya sampai aku tertidur. Aku melihat bulan dan melihat wajah Rasullullah yang mulia, dan aku berbicara dengan beliau. Kemudian ghaba fi’l-qamar, aku merasa beliau berada di bulan hingga beliau menghilang. Aku berdoa kepada Allah (swt) demi shalawat ini, agar Dia memberikan seluruh nikmat yang Ia berikan, bukannya nikmat yang biasa, tetapi nikmat yang Ia berikan kepada Sang Kekasih-Nya, Sayyidina Muhammad saw, yang Ia janjikan kepada setiap mu’min, dan aku merasa bahwa aku telah mendapatkannya. (Afdhal ash-Shalawat, halaman 58).

Untuk Bertemu dengan Rasullullah di dalam Mimpi (Dibaca terus hingga Anda Tertidur)

Sholawat as-Sa`adah (Shalawat Kebahagiaan)

اللهم صلى وسلم وبارك على سيدنا ومولانا محمد عدد ما فى علم الله صلاة دائمة بدوام ملك

Allâhumma shalli wa sallim `alâ Sayyidinâ wa Mawlânâ Muhammadin `adada mâ fî `ilmillâhi shalâtan dâimatan bi-dawâmi mulkillâhi.

Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada junjungan kami, Nabi Muhammad (s) sebanyak bilangan yang ada dalam pengetahuan Allah, dengan limpahan rahmat yang abadi, selama keabadian kerajaan Allah.

Dari kitab Afdhal ash-Shalawaat karya Syekh Ahmad as-Saawii dikatakan bahwa jika kita membaca sholawat Sholawat as-Sa`adah sekali, kita akan diberi ganjaran seolah-olah telah membaca shalawaat 600.000 kali dan jika kalian membacanya 70 kali sehari, kalian akan dibebaskan dari api neraka

Sabtu, 26 Juli 2014

Manfaat Bunga Teratai

Berikut ini manfaat bunga teratai (Nelimbium nelumbo) untuk pengobatan tradisional yang diwariskan oleh para leluhur.

Batuk darah, muntah darah
Rimpang teratai dicuci bersih, kemudian dibuat jus. Buat hingga satu gelas ukuran 200 cc. Minum ramuan jus rimpang teratai tersebut secara rutin setiap hari selama 3-5 hari.

Muntah, diare
Ambil 50 gram rimpang teratai dan 10 gram jahe, cuci bersih kemudian keduanya dijus atau diparut untuk diambil airnya. Setelah diperoleh airnya, minum sehari 3 kali.

Obat Disentri
50 gram rimpang teratai dan 10 gram jahe diparut kemudian diambil airnya. Tambahkan air 100 cc kemudian dimasak hingga mendidih. Setelah dingin, tambahkan 1 sendok makan madu, aduk rata kemudian diminum sekaligus.

Keluar darah dari hidung (mimisan)
Ambil akar teratai secukupnya kemudian dijus. Peras airnya, kemudian teteskan ke dalam lubang hidung.

Menurunkan darah tinggi
Rebus 10 gram biji teratai dan 15 gram tunas teratai dengan 350 cc air bersih hingga tersisa 200 cc saja. Minum air rebusan tersebut setiap hari seperti minum teh.

Mengatasi Insomnia
Siapkan 5—12 g biji teratai, rendam, kemudian rebus dengan 3 gelas air hingga menjadi 1 gelas. Setelah agak dingin, minum airnya dan bijinya dimakan. Lakukan pengobatan ini secara rutin hingga ada perubahan.

Panas dalam, gondokan, penyakit jantung dan liver
Cuci bersih 100 gram rimpang teratai dan 50 gram akar alang-alang segar, kemudian dipotong-potong seperlunya. Rebus semuanya dalam 500 cc air bersih hingga airnya tersisa 250 cc. Setelah dingin airna disaring dan diminum seperti minum teh.

 Mengatasi mata merah, bengkak, lelah, iritasi
Ambil 3 gram biji teratai dan 9 gram bunga seruni. Kumpulkan dalam kain bersih, kemudian kukuslah. Setelah agak dingin, kompreskan pada mata. Lakukan 2 kali sehari tiap pagi dan malam hari.

Mengatasi depresi, stres
Ambil 20 butir biji teratai, 15 g biji kelengkeng, 10 butir angco, dan 10 g kim cim. Rebuslah semuanya dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc. Setelah agak dingin, minum airnya. Biji teratai, angco, dan kim cim yang telah direbus bisa dimakan. Lakukan ini hingga keluhan berkurang.

Khasiat Bunga Kemuning

Bunga kemuning (Murraya paniculata L.) juga sering digunakan sebagai obat tradisional. Bagian tanaman yang digunakan adalah daun, ranting dan akar. Kulit batang juga berkhasiat sebagai obat.

Daun dan ranting berguna untuk mengatasi radang buah zakar (orchitis), radang saluran napas (bronkitis), infeksi saluran kencing, kencing nanah, keputihan, datang haid tidak teratur, lemak tubuh berlebihan, pelangsing tubuh, nyeri pada tukak (ulkus), sakit gigi dan menghaluskan kulit.

Akarnya berguna untuk mengobati memar akibat benturan atau terpukul, nyeri rematik, keseleo, digigit serangga dan ular berbisa, bisul, ekzema dan koreng. Sementara kulit batang berguna untuk mengatasi sakit gigi, nyeri akibat luka terbuka di kulit atau selaput lendir (ulkus).

Menghaluskan kulit
Daun kemuning segar sebanyak 30 g dicuci lalu ditumbuk sampai lumat. Tambahkan air bersih 1 gelas sambil diaduk rata. Bahan tersebut lalu dilulurkan pada kulit sebelum tidur.

Melancarkan haid
Daun kemuning dan daun pacar kuku (Lawsonia inermis) masing-masing bahan segar sebanyak 1/2 genggam, rimpang temulawak 1 jari, dicuci dan dipotong-potong seperlunya. Tambahkan 3 gelas air bersih Lalu direbus sampai airnya tersisa 1 gelas. Setelah dingin disaring, lalu diminum 2 kali sehari, masing-masing 1/2 gelas.

Infeksi saluran kencing
Daun kemuning segar sebanyak 35 g dicuci lalu tambahkan 3 gelas air bersih. Rebus sampai airnya tersisa separonya. Setelah dingin disaring dan diminum 3 kali sehari, masing-masing 1/2 gelas.

Radang buah zakar
Sediakan 9 lembar daun kemuning segar sebanyak 60 g dan herba sambiloto sebanyak 35 g dicuci lalu direbus dengan 3 gelas air bersih sampai airnya tersisa 1 gelas. Setelah dingin disaring, lalu diminum 2 kali sehari, masing-masing ½ gelas. Lakukan setiap hari sampai sembuh.

Melangsingkan badan
Daun kemuning segar dan daun mengkudu (Morinda citrifolia) masing-masing segenggam penuh dan temu giring sebanyak 1/2 jari kelingking ditumbuk halus. Tambahkan 1 cangkir air masak sambil diaduk merata. Peras dengan sepotong kain. Air yang terkumpul diminum sekaligus pada pagi hari sebelum makan.

Mengobati Sakit gigi
Minyak yang keluar dari kulit batang kemuning yang dibakar diteteskan ke dalam gigi yang berlubang.

Mengobati rematik sendi
Akar kemuning dan akar tembelekan (Lantana camara) dicuci, tambahkan 3 pasang kaki ayam. Semua bahan dipotong-potong seperlunya Lalu tambahkan air secukupnya sampai terendam. Semua bahan tersebut Lalu ditim. Hangat-hangat lalu airnya diminum sekaligus.

Menyembuhkan Memar
Kemuning dan kaca piring, masing-masing daun segar, sama banyak, dicuci lalu digiling halus. Tambahkan sedikit arak sambil diaduk di atas api. Hangat-hangat ditempelkan pada bagian tubuh yang memar.

Mengobati Bisul
Akar kemuning kering sebanyak 30 g dicuci dan dipotong-potong seperlunya. Rebus dengan 3 gelas air bersih sampai air rebusannya tersisa l gelas. Setelah dingin disaring Lalu diminum. Sehari 2 kali, masing-masing 1/2 gelas.

Jumat, 25 Juli 2014

Dari Mana Asalnya Yahudi?





Tiba-tiba saja semua orang di dunia melihat bangsa Yahudi berada di tanah Palestina. Dari mana mereka berasal?

Nabi Ibrahim as dilahirkan dan tumbuh di negeri Babilonia, suatu negeri yang pada saat itu penduduknya melakukan berbagai bentuk kemusyrikan, seperti menyembah batu, berhala, bintang. Semua penduduknya pada saat itu mengingkari Allah swt kecuali Ibrahim, istrinya dan keponakannya (Luth).

Berbagai upaya dilakukan olehnya untuk mendawahi mereka agar menyembah Allah swt termasuk terhadap ayahnya sendiri dengan menjelaskan kepada mereka bahwa apa yang mereka sembah tidaklah bisa memberikan manfaat ataupun mudharat sedikit pun.

Ketika Ibrahim merasa bahwa da’wahnya kurang disambut maka mereka berpindah ke negeri Syam (Palestina) dan menetap di daerah Nablus. Dan pada saat Palestina diterpa musibah kelaparan dan biaya hidup begitu tinggi maka mereka berpindah ke negeri Mesir. Dari Mesir mereka kembali lagi ke Palestina.

Pada saat di Mesir, Ibrahim mendapatkan hadiah dari Fir’aun Mesir seorang budak wanita yang bernama Hajar. Dan dari Hajar beliau as mendapatkan Ismail yang kemudian dibawa oleh Ibrahim ke Mekah.

Sementara dari Sarah, Ibrahim mendapatkan Ishaq pada usianya yang menginjak 100 tahun setelah 14 tahun kelahiran Ismail. Kemudian Ishaq menikah dengan Rifqo binti Batwail di usia 40 tahun dan Ibrahim pada saat itu masih hidup. Dari Batwail ini, beliau mendapatkan anak kembar yang bernama ‘Aishu dan Ya’qub.

Allah memberikan kepada Ya’qub 12 orang anak, yaitu : Ruwaibil, Syam’un, Luwa, Yahudza, Isakhar, Zailun, Yusuf, Benyamin, Dan, Naftli, Had dan Asyir. Sementara yang paling dicintai oleh Ya’qub adalah Yusuf. Hal ini membuat cemburu saudara-saudaranya yang akhirnya mereka bersepakat untuk membuangnya ke sumur yang ditemukan oleh sekelompok musafir dan dijadikan barang dagangan. Yusuf kemudian dibeli oleh seorang penguasa Mesir dan istrinya dengan harga 20 dirham. Di negeri Mesir, Yusuf mendapatkan kesuksesan dengan menjadi bendaharawan negara dan ia pun mengajak ayah dan saudara-saudaranya untuk berpindah ke Mesir.

Ketika Mesir berada dalam puncak kezhaliman yang dilakukan oleh Fir’aun terhadap orang-orang Bani Israil dengan menyembelih anak-anak lakinya dan membiarkan hidup anak-anak perempuan kemudian Allah swt mengutus Musa as dan Harun untuk menda’wahi Fir’aun.

Upaya Musa dan Harun ini pun mendapat perlawanan yang luar biasa dan keras dari Fir’aun dan para tukang sihirnya sehingga Musa dan orang-orang yang beriman kepadanya melarikan diri. Pelarian diri mereka pun dikejar oleh Fir’aun dan tentaranya hingga sampai ke tepi lautan. Allah memerintahkan Musa untuk memukulkan tongkatnya ke lautan sehingga terdapat jalan untuk bisa dilintasi oleh Musa dan orang-orang yang beriman sehingga selamat sampai di tepian, dan ketika Fir’aun serta tentaranya yang ada di belakang mereka memasuki jalan tersebut maka Musa memukulkan kembali tongkatnya ke lautan sehingga lautan itu menjadi seperti sedia kala dan menenggelamkan Fir’aun dan bala tentaranya.

Kemudian Allah swt memerintahkan Musa dan orang-orang yang bersamanya untuk keluar dari Mesir dan menuju Baitul Maqdis (Palestina). Di negeri ini, Musa mendapatkan suatu kaum yang kuat dan gagah dari keturunan al Haitsaniyin, al Fazariyin dan al Kan’aniyin dan yang lainnya. Musa pun memerintahkan para pengikutnya untuk memasukinya serta memerangi mereka namun mereka semua enggan dan tidak mau menuruti perintah nabinya sehingga Allah menyesatkan mereka semua selama 40 tahun.

Pada masa 40 tahu didalam kesesatan ini Musa dan Harun meninggal dunia sehingga kepeminpinan Bani Israil dipegang oleh Yusa’ bin Nuun yang kemudian berhasil menundukkan Baitul Maqdis.

Setelah orang-orang Bani Israil menetap di Palestina, mereka mengalami tiga masa secara berturut-turut :

    Masa Kehakiman; dimana kebanyakan keturunan mereka mengembalikan segala putusan dari perkara yang diperselisihkan diantara mereka kepada satu orang hakim. Masa ini berlangsung hingga sekitar 400 tahun.
    Masa Menjadi Raja; sebagaimana firman Allah swt didalam surat al Baqoroh ayat 246 – 252. Allah menjadikan Thalut sebagai raja, kemudian Daud dan Sulaiman as.
    Masa Perpecahan; yaitu pada masa setelah Sulaiman as terjadi perselisihan antara Rahbi’an bin Sulaiman dengan Yarbi’an bin Nabat. Kemudian Rahbi’an dan keturunan Yahudza serta Benyamin mendirikan negara yang bernama Negara Yahudza yang dinisbahkan kepada Yahudza dari keturunan Daud dan Sulaiman. Ibu kota negara ini di Baitul Maqdis.

Sedangkan Yarbi’an bin Nabath dengan 10 keturunan yang tersisa mendirikan negara Israil di sebelah Palestina bagian utara dengan ibu kotanya adalah Nablus. Merekalah orang-orang yang kemudian dinamakan dengan Syamir yang dinisbahkan kepada gunug di sana yang bernama Syamir.

Pada tahun 722 SM, negara Israil jatuh ke tangan orang-orang Asyuri dibawah pimpinan raja mereka yang bernama Sarjun sedangkan negara Yahuza jatuh ke tangan orang-oang Fira’unah pada tahun 603 SM.

Pada kira-kira tahun 586 SM Bukhtanshar (Nebukat Nashar), raja Babilonia berhasil menduduki Palestina dan mengusir orang-orang Fira’unah serta menghancurkan negara Yahudza dan memenjarakan orang-orang Yahudi serta membawanya ke Babilonia, yang kemudian dikenal dengan ‘Tawanan Bailonia’

Pada tahun 538 SM, raja Parsia yang bernama Kursy berhasil menaklukan Babilonia sehingga melepaskan para tawanan Yahudi dan sebagian dari mereka kembali lagi ke Palestina.

Pada tahun 135 SM, orang-orang Romawi pada masa kepemimpinan Adryan berhasil memadamkan revolusi yang dilakukan oleh orang-orang Yahudi sehingga menghancurkan negeri. Orang-orang Romawi berhasil mengusir mereka (Yahudi) dari sana dan menjadikan mereka terpecah-pecah di berbagai tempat di bumi. Sebagaimana firman Allah swt

“Dan (ingatlah), ketika Tuhanmu memberitahukan, bahwa Sesungguhnya Dia akan mengirim kepada mereka (orang-orang Yahudi) sampai hari kiamat orang-orang yang akan menimpakan kepada mereka azab yang seburuk-buruknya. Sesungguhnya Tuhanmu Amat cepat siksa-Nya, dan Sesungguhnya Dia adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. Dan Kami bagi-bagi mereka di dunia ini menjadi beberapa golongan; di antaranya ada orang-orang yang saleh dan di antaranya ada yang tidak demikian. dan Kami coba mereka dengan (nikmat) yang baik-baik dan (bencana) yang buruk-buruk, agar mereka kembali (kepada kebenaran).” (QS. Al A’raf : 167 – 168)

Pada saat Palestina dibawah kekuasan Romawi ini, Allah swt mengutus Isa as sebagai Rasul kepada Bani Israil, sebagaimana firman Allah swt “Seorang rasul kepada Bani Israil” yang mengajak mereka untuk memperbaiki berbagai kerusakan. Seruan ini disambut oleh sebagian orang-orang Yahudi. Dan orang-orang Yahudi terpecah menjadi dua, sebagaimana diberitakan Allah swt ; “Lalu segolongan dari Bani Israil beriman dan segolongan lain kafir.” (QS. Ash Shaff : 14)

Golongan yang pertama adalah orang-orang Nasrani sedangkan yang kedua adalah Yahudi.

Para tukang tenung dan ulama Yahudi mendatangi Raja Romawi agar menangkap dan membunuh Isa as yang kemudian permintaan ini disambut oleh raja, namun Allah swt mengangkat Isa dan menggantikannya dengan orang yang mirip dengannya yang kemudian disalib, firman Allah swt : “(Ingatlah), ketika Allah berfirman: “Hai Isa, Sesungguhnya aku akan menyampaikan kamu kepada akhir ajalmu dan mengangkat kamu kepada-Ku.” (QS. Al Imran : 55)

Artinya : “dan karena Ucapan mereka: “Sesungguhnya Kami telah membunuh Al Masih, Isa putra Maryam, Rasul Allah”, Padahal mereka tidak membunuhnya dan tidak (pula) menyalibnya, tetapi (yang mereka bunuh ialah) orang yang diserupakan dengan Isa bagi mereka. Sesungguhnya orang-orang yang berselisih paham tentang (pembunuhan) Isa, benar-benar dalam keragu-raguan tentang yang dibunuh itu. mereka tidak mempunyai keyakinan tentang siapa yang dibunuh itu, kecuali mengikuti persangkaan belaka, mereka tidak (pula) yakin bahwa yang mereka bunuh itu adalah Isa.” (QS. An Nisaa : 157)

(Disarikan dari Al Bidayah wan Nihayah dan majdah.maktoob.com).http://www.islampos.com/dari-mana-asalnya-yahudi-103473/.Gambar oleh Islampos.com

Kamis, 24 Juli 2014

Doa Kebaikan Untuk Istri

Allahumma Inni As-Aluka Khairahaa Wa Khaira Maa Jabaltahaa ‘Alaihi Wa A’Uudzu Bika Min Syarrihaa Wa Syarrimaa Jabaltahaa ‘Alaihi

Artinya :

Ya Allah sesungguhnya kami mohon kepada-Mu atas kebaikan istriku dan kebaikan apa yang Engkau jadikan atasnya. Dan kami berlindung kepada-Mu dari kejelekannya dan kejelekan apa saja yang Engkau jadikan padanya

Bacalah Do’a tersebut setiap hari terutama setelah Sholat Fardhu.
Semoga dengan istiqomah mendo’akan, istri anda dapat menjadi wanita shalihah, Amin

Sebab kunci keberhasilan rumah tangga salah satunya adalah istri yang baik budi pekertinya.
Sebagai seorang suami hendaknya selalu berdo’a untuk kebaikan istrinya

Amalan Merubah Perilaku Orang

ذَلِكَ بِأَنَّ اللَّهَ لَمْ يَكُ مُغَيِّرًا نِعْمَةً أَنْعَمَهَا عَلَى قَوْمٍ حَتَّى يُغَيِّرُوا مَا بِأَنْفُسِهِمْ وَأَنَّ اللَّهَ سَمِيعٌ عَلِيمٌ

Apabila kita ingin merubah kebiasaan jelek seseorang agar dia mendapatkan hikmah yaitu suatu kejadian yang akan menimpanya dan membuat hati nuraninya untuk kembali ke jalan yang benar.
Maka Amalan Merubah Perilaku Orang ini anda boleh mencobanya .

Adapun amalanya cukup di puasai 3 hari,dan dibacakan sehabis shalat fardhu 11x lalu setelah itu bayangkan dalam pikirin anda ingin seperti apa orang yang anda tuju.(jangan digunakan untuk keburukan)

Atau bisa juga agar membuat orang yang dituju menjadi suka pada kita.

Selasa, 22 Juli 2014

Pengasihan Mimpi Dewa Madya

bismillahirahman nirahim
asihan aing si ampa impi
ama impi balik ka impi
impian aing si madya pati
.....(nama orang yang di hajati) Hayu urang hees jeung aing.
asyaduallaillalah ma asyaduallaillaha illalah
tepuk bantal (3 x)


Caranya :

Puasa mutih 3 hari (tidak makan makanan yang bernyawa)
Amalan dibaca 111 x
Tepuk bantal 3 x (bayangkan wajah orang yang di hajati)


Khasiat Pengasihan Mimpi Dewa Madya ini target akan mimpi dan terbayang bayang wajah kita.
sampai akhirnya target akan bertekuk lutut mengemis cinta.
dan apabila kita merespondnya maka akan menjadi gila.


Jangan di pergunakan buat main- main karena apabila niat kita untuk main main ...maka di mimpi akan di ganggu oleh setan berwujud kuntilanak

Pemikat Hati Dengan Rokok

Amalan Pemikat Hati Dengan Rokok ini tanpa dilakukan ritual puasa.

Bacaanya :

Bismillahirrohamannirohim Sirullah Sifattulah, Ya rasamu Ya Rasa ku sedia ku dak gawek melangkah, sing mungkur Tinangisan sing madep kinasihan.

Tata Caranya:

Ambil sebatang Rokok apa saja dan taruh di mulut jangan dibakar dulu, setelah itu baca dalam hati bacaan  diatas selama 3 kali tahan nafas.
kemudian tiupkan ke rokok itu dan bakar rokok itu, lalu isap rokok itu biasa saja jangan sampai asap rokok itu ke hisap pada kita, lalu tiupkan asap rokok itu 3 kali ke wajah cowok atau cewek yang kita hajati.
usahakan orang yang kita hajati menghirup asap rokok itu.

Minggu, 20 Juli 2014

Bismillah Empat


Doa Bismillah Empat di atas adalah berasal dari 'Isim' Nabi Khidir AS dan Nabi Ilyas AS

Doa ini juga ada dalam "Ihya` 'Ulumiddin "jilid 1 halaman 374 yang dicatat oleh Hujjatul Islam al-Ghazali dengan sedikit lafaz beda.

Fadhilat Bismillah 4

Syaikh Muhammad Amin Kurdi pula dalam 'Tanwirul Qulub' pada halaman 422 menulis fadhilatnya seperti berikut:

Imam as-Sayuthi telah menyebut dalam 'Luqtul marjaan' dari Sayyidina Ibnu 'Abbas r. `anhuma sebagai berkata:

"Nabi al-Khidhr dan Nabi Ilyas bertemu pada setiap tahun di musim haji dan mereka berdua berpisah atas kalimah-kalimah ini:" Dengan nama Allah, sesuatu itu menurut apa yang dikehendaki Allah, tidak ada yang mendatangkan kebaikan melainkan Allah; Sesuatu itu menurut apa yang dikehendaki Allah, tidak ada yang menolak kejahatan melainkan Allah; Sesuatu itu menurut apa yang diinginkan Allah, setiap kenikmatan adalah dari Allah; Sesuatu itu menurut apa yang dikehendaki Allah, tidak ada daya upaya dan kekuatan kecuali dengan Allah. "

Ibnu 'Abbas berkata: "Barangsiapa yang membaca doa ini ketika pagi dan petang sebanyak 3 kali, maka Allah akan menyelamatkan dia dari kelemasan, kebakaran, pencurian dan dari kejahatan setan, penguasa, ular dan kalajengking."

Bismillah Dua Puluh


Bismillah Dua Puluh  ini amat besar kelebihannya, terutama untuk kebahagiaan di dunia dan akhirat. Maka hendaklah dibaca ‘Bismillah Dua Puluh’ setiap hari dan malamnya.

1.  Sesiapa membaca ‘Bismillah Dua Puluh’ selepas solat fardhu Subuh seperti mendapat pahala mengerjakan haji dan memerdekakan hamba sahya..

2.  Bacalah satu kali setiap hari, jika tidak dapat, bacalah sebulan sekali atau sekurang-kurangnya bacalah setahun sekali. InsyaAllah akan :.

Dibukakan pintu bahagia
Ditutupkan pintu derita
Terpelihara daripada mati terkejut
Terhindar daripada azab kubur
Selamat melalui titian sirat
Dilindungi daripada panasnya Padang Mahsyar.

Wallahu A’lam Bish Shawab

Ayat Lima

Yang di maksud dengan Ayat lima ini adalah ayat-ayat yang diambil dari lima surah dalam Al-Quran:

Ayat pertama:
Surah Al-Baqarah ayat 246.

Ayat kedua:
Surah Ali-Imran ayat 181

Ayat ketiga:
Surah An-Nisaa ayat 77.

Ayat keempat:
Surah Al-Maidah ayat 27.

Ayat kelima:
Surah Ar-Rad ayat 16.

Setiap satu dari lima ayat itu ada sepuluh huruf QAF (kaf besar), sebab itulah ayat lima ini bisa juga disebut dengan Ayat Lima Puluh QAF.

Ibnu Mas'ud ra meriwayatkan bahwa Rasulullah saw selalu membaca ayat lima ini baik beliau sedang berada dalam negeri atau sedang dalam perjalanan dalam peperangan. Dalam peperangan ia selalu dapat mengalahkan orang-orang kafir dan orang-orang munafik dan selalu mendapat pertolongan ALLAH SWT

Sayyidah Aisyah ra meriwayatkan bahwa Rasulullah saw menerangkan bahwa bila ayat lima ditulis di dalam bejana, kemudian diisi air dan airnya diminum pada hari jumaat, maka ALLAH akan menyembuhkan penyakitnya kemudian diisi hatinya dengan nur hidayah, keyakinan dan kasih sayang.

Bila selalu dibaca oleh seorang pemimpin, maka akan ditetapkan hatinya oleh ALLAH SWT dan diberi pengaruh serta kekuatan, dan patuh kepadanya semua orang-orang yang dipimpinnya.

Jika ditulis dan digantungkan pada ujung senjata untuk menghadapi musuh dalam pertempuran, maka ALLAH akan memecah kekuatan musuh.

Jika menghadap raja yang kejam, ia akan terpelihara dari kekejamannya dan tipu dayanya. Ayat lima adalah dinding dari kejahatan manusia dan jin serta setan.

Salman Al-Farsi ra berkata: Rasulullah saw mengajarkan kepadaku ayat lima kemudian beliau berkata: siapa yang membaca dan mengamalkannya, ALLAH SWT akan memperpanjang usianya dan mengampuni dosanya dan mudah tercapai apa yang diinginkan. (deskripsi ini diambil dari Tafsir Al-Arais)

Doa Agar Tidak Pernah Kekeringan Uang

Doa ini adalah rahasia praktek para ulama dulu agar uang yang dimiliki tidak pernah kekeringan. Sering saja rezeki yang tidak terduga akan datang di saat uang hampir kekeringangan.

Jika doa ini dilakukan menurut tertib yang dianjurkan Insya Allah Anda tidak pernah kehabisan uang.

Doanya

Bismilahirahmanirahim muhammadun Rasulullahi shallallahu alaihi wassalam, ahmadur Rasulillahi shallallahu alaihi wassalam.

Dibaca pada malam jumaat terakir di bulan Rajab sebanyak 35 kali.

Ayat Tujuh



1. Katakanlah: Tiadalah akan menimpa kami selain dari apa yang telah ditetapkan Allah untuk kami. Dialah Pelindung kami dan harus orang2 beriman itu menyerahkan segala urusan kepada Allah. At-Taubah: 51

2. Dan jika Allah menimpakan kesulitan kepadamu, tidak ada yang dapat menghilangkannya kecuali Dia. Dan jika Tuhan menghendaki kebaikan kepadamu, tidak ada yang dapat menghalangi karunia Tuhan yang diberikannya kepada siapapun yang disukai dari hamba2Nya Yunus: 107

3. Tidak ada binatang yang melata di muka bumi ini melainkan Allah yang menanggung rezkinya, dan Dia mengetahui kediamannya (bumi) dan tempat menyimpannya (alam kubur). Semuanya jelas termaktub di dalam Kitab yang terang. Hud: 6

4. Aku menyerahkan diriku kepada Allah, Tuhanku juga Tuhanmu. Tidak ada makhluk yang hidup melainkan Dia yang menguasainya. Sesungguhnya Tuhanku itu di atas jalan yang lurus (memberi pimpinan yang benar pada manusia) Hud: 56

5. Dan berapa banyaknya binatang yang tidak membawa rezkinya sendiri! Allah yang memberi mereka rezki (termasuk kamu) dan Dia Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. Al-Ankabut: 60

6. Rahmat yang dibukakan Allah kepada manusia tidak ada seorang pun yang akan dapat menahannya. Dan apa yang ditahan Allah tidak akan ada seorang pun yang dapat menganugerahkannya selain. Dan Dia Maha Kuasa lagi Maha Bijaksana. Fatir: 2

7. Jika kamu bertanya kepada mereka: Siapakah yang menciptakan langit dan bumi? Sudah tentu mereka akan menjawab: Allah! Katakanlah: Bagaimana pikiranmu terhadap apa yang kamu seru selain Allah; jika Allah hendak mendatangkan kepadaku kesusahan dapatkah pujaanmu itu menghilangkannya? Atau Allah mau memberikan karunia kepadaku; dapatkah pujaanmu itu menolak rahmat? Katakanlah: Cukuplah Allah untukku! Kepada-oarang2 yang menyerahkan diri dan urusan mereka itu berserah (dengan penuh keyakinan). Az-Zumar: 38

Ayat diatas biasanya dikenal dengan panggilan Ayat Tujuh. Ini merupakan kombinasi dari ayat-ayat Al-Quran yang terdiri dari beberapa surah.

Dianjurkan mereka-mereka yang tertekan dengan masalah-masalah duniawi untuk mengamalkan Ayat Tujuh ini setelah shalat subuh dan setelah shalat maghrib, atau pada waktu siang sekali dan malam sekali.

Barangsiapa mengamalkan membacanya di pagi dan sore, insya ALLAH akan merasa aman sentosa dari segala kebinasaan dan dilindungi dari tipu daya musuh dengan izin Allah.

Insya ALLAH juga Allah akan memudahkan rezekinya, dipanjangkan umur, dilindungi dari gangguan jin, setan, fitnah dan dikasihi hamba-hamba Allah serta dimudahkan atau dikabulkan segala apa yang dicita-citakannya.

Kesimpulannya, ayat ini biasanya dilakukan dengan mengharapkan ridho Allah swt, dan moga-moga Allah swt melepaskan atau memberikan kemudahan dari setiap kesulitan dan kesusahan.

Jumat, 18 Juli 2014

Bismillah Sembilan



Dengan Nama Allah Yang Maha Pengasih Lagi Maha Penyayang.

Dengan Nama Allah Sekalian Alam.
Dengan Nama Allah Yang Mempunyai Arasy Yang Agung.
Dengan Nama Allah, Maha Pengampun Lagi Maha Mengasihani.
Dengan Nama Allah, Maha Memiliki Keagungan Suci.
Dengan Nama Allah Tuhan Jibrail.
Dengan Nama Allah Tuhan Mikail.
Dengan Nama Allah Tuhan Israfil.
Dengan Nama Allah Tuhan Izrail.
Dan Malaikat Yang Menghampiri Kepada Mereka
Dan Allah, Tuhan Yang Menguasai Seluruh Alam.
Dengan Rahmat-Mu, Wahai Yang Maha Pengasih Lagi Maha Menyayangi.

Fadhilat ayat 'Bismillah 9' ini sangat besar jika dilakukan setiap kali setelah sholat fardhu:


Jika beristiqamah mengamalkan ayat 'Bismillah 9', InsyaAllah segala hajat akan ditunaikan oleh Allah SWT.

Mengamalkan ayat 'Bismillah 9' ini, Insya Allah akan dapat memagari diri dalam situasi darurat dan bahaya.

Jika menghadapi serangan, InsyaAllah tidak akan dapat dibinasakan oleh musuh bahkan pengamal 'Bismillah 9' akan berhasil menumpas mereka.

Jumat, 11 Juli 2014

Aji Tapak Geni

Ajian Tapak Geni ini memiki keistimewaan yaitu mempunyai 3 jenis pukulan yaitu:

1. Pukulan air
Pukulan ini untuk meredam sifat panas yaitu sifat api termasuk emosi, amarah dan api dalam pengertian yang sebenarnya. Pukulan ini juga dapat dijadikan benteng untuk melindungi suatu benda, rumah dll dari bahaya kebakaran.

2. Pukulan api.
Pukulan ini berlawanan dengan pukulan air. Pukulan ini bersifat panas dan bersifat menghanguskan secara metafisik. Lawan yang terkena pukulan ini akan merasakan tubuhnya kepanasan sampai berminggu-minggu hingga melumpuhkan kehendak dan nafsunya sendiri.

3. Pukulan angin (bayu)
Pukulan ini dapat digunakan semua kehendak, jiwa dan raga karena seperti pepatah sehebat apapun pendekar jika kemasukan angin sedikit saja dia dapat lumpuh dan mati.

Untuk memiliki ilmu ini tata lakunya sebagai berikut:

1. Tawassul kepada Rasulullah, keluarga dan sahabatnya Al Fatihah…
2. Nabi Khidir bayla Ibnu Mulkan Al Fatihah…
3. Para nabi dan rasul Al Fatihah…
4. Syekh Abdul Qodir Al Jailani Al Fatihah…
5. Syekh Al Imam Ahmad bin Ali Albaubani Al Fatihah…
6. Para walisongo khususnya Kanjeng Sunan Kalijogo Al Fatihah…
7. Empat penghulu malaikat JIbril, , Mikail, Isrofil, Izroil Al Fatihah…
8. Guru-guru, kaum muslimin dan muslimat, ulama, para syuhada di seluruh penjuru bumi baik di dunia nyata maupun ghoib Al Fatihah…
9. Kedua orang tua, kedua mertua (bagi yg sudah berkeluarga) Al Fatihah…
10. Diri sendiri Al Fatihah…
11. Hamba Allah yang ghoib yang senantiasa mendampingi hamba Allah yang berdzikir Al Fatihah…
12. Waala niyati:

MEMINTA ILMU TAPAK GENI al fatihah… setelah itu baca:
AL IKHLAS (3 X),
AL FALAQ (1 X),
AN NAAS (1 X), lalu baca SHOLAWAT NABI (3 X),
SYAHADAT, LA HAULA WALAA QUWWATA ILLA BILLAHIHIL ALIYYIL AZHIIM NARUDDU BIKAL A’DA-A MIN KULLI WIJHATIN WABIL ISMI NARMIHIM MINAL BU’DI BISY SYATAT. SHOWA-IQ JIM SHOOIQOH (7 X).
dilanjutkan dengan zikir YA MUNTAQIM (690 X).

Ritual ini dilakukan setelah sholat subuh selama 21 subuh dan maaf ilmu ini hanya untuk kaum muslim saja .

Cara menggunakannya, baca kuncinya yaitu SHOWA-IQ JIM SHOOIQOH.
Kemudian tiupkan ke tangan lalu dorongkan telapak tangan ke depan dengan menghembuskan nafas dari hidung. Niatkan dalam hati pukulan apa yang ingin kita lontarkan apakah api, air, atau angin.


Manfaat Bunga Kamboja

Bunga kamboja (Plumeria rubra L.cv. Acutifolia.) merupakan tanaman yang berasal dari daerah Amerika tropik dan Afrika. Kamboja termasuk tanaman hias yang ditanam di pekarangan rumah maupun di dalam pot. Kamboja memiliki beberapa jenis, ada yang kerdil ada juga yang besar yang bisa mencapai tinggi beberapa meter. Kamboja yang besar biasa ditanam di tempat pemakaman.

Berikut ini beberapa contoh cara pengobatan menggunakan bunga kamboja.

Mengobati Bisul
Untuk mengobati bisul dengan bunga kamboja, bisa dilakukan dengan dua cara. Cara pertama menggunakan daun kamboja dan minyak kelapa. Daun kamboja dilemaskan dan diolesi dengan minyak kelapa, kemudian ditempelkan pada bagian tubuh yang ditumbuhi bisul. Setelah kering ganti dengan daun yang lain.

Cara kedua, menggunakan getah pohon kamboja. Ambil getah kamboja langsung dari pohonnya dan dioleskan pada bagian tubuh yang ditumbuhi bisul.

Mengatasi Bengkak
Cara mengobati bagian tubuh yang bengkak adalah dengan kulit pohon kamboja. Caranya, ambil 1 sirap kulit pohon kamboja kemudian ditumbuk hingga halus. Rebus dengan setengah cerek air hingga mendidih. Air tersebut digunakan untuk merendam bagian tubuh yang bengkak jika memungkinkan. Jika tidak, gunakan untuk mengompres.

Patek, Puru (Frambusia)
Caranya, ambil 2 Sirap kulit kamboja, kemudian ditumbuk halus dan direbus dengan 1 cerek air sampai mendidih. Air tersebut digunakan untuk mandi dan menggosok bagian tubuh yang luka.

Kencing Nanah (Gonorrhea)
Cuci bersih 1 potong akar pohon kamboja, kemduian direbus dengan dua gelas air hingga mendidih dan tersisa 1 gelas. Air ramuan tersebut diminum satu kali sehari sebanyak 1 cangkir.

Mengobati Sakit Gigi Berlubang
Untuk mengobati sait gigi akibat gigi berlubang, caranya mudah. Ambil getah pohon kamboja menggunakan kapas, kemudian kapas tersebut dipakai untuk mencocok gigi yang berlubang.

Menghilangkan Tahi Lalat
Tahi lalat bisa menambah kecantikan wajah seseorang, namun juga bisa mengganggu. Jika anda memiliki tahi lalat yang mengganggu, bisa dihilangkan dengan menggunakan getah pohon kamboja. Caranya, ambil getah kamboja menggunakan kapas, kemudian tempelkan pada tahi lalat. Lakukan secara rutin sampai tahi lalat hilang dengan sendirinya.

Menghilangkan kutil
Caranya sama dengan menghilangkan tahi lalat, yaitu menggunakan getah kamboja. Namun harus waspada karena getah kamboja sifatnya tajam, jadi jangan sampai terkena bagian tubuh yang yang lain.

Kamis, 10 Juli 2014

21 Karakteristik Yahudi dalam Al-Quran

Ketika Nabi Yusuf AS. dan keluarganya berada dalam keadaan ekonomi yang kurang, beliau selalu dibenci oleh saudara-saudaranya. Mereka dengan teganya membuang Nabi Yusuf ke sumur. Namun, ketika Nabi Yusuf sudah berjaya, beliau sama sekali tidak menyimpan dendam kepada saudaranya tersebut. Bahkan, beliau memaafkan kesalahan saudaranya itu.

Itulah sekilas mengenai kisah perjalanan hidup Nabi Yusuf. Kisah ini bertolak belakang dengan kaum Yahudi. Yang kini kaum tersebut mulai menguasai dunia. Mereka juga memiliki kisah hidup yang amat sulit. Namun, kesulitan mereka disebabkan sikap ketidaktaatan mereka kepada Allah. Ketika kini mereka berada dalam kejayaan, mereka masih menyimpan dendamnya untuk membayar rasa susah mereka di masa lalu.

Dalam al-Qur’an, Allah SWT telah menerangkan karakteristik yang dimiliki oleh kaum Yahudi. Berdasarkan dari kitab tafsir al-Qur’an karya Syaikh Musthafa Al-Maraghi telah berhasil menyusun format mengenai karakteristik dari kaum yang mengaku “Bangsa Pilihan Tuhan,” itu. Sedikitnya ada 21 karakteristik Yahudi dalam al-Qur’an yang berhasil disusun, yaitu:

1. Pertama kali kafir kepada Muhammad sallalahu ‘alaihi wa sallam. (QS. Al-Baqarah/2: 41).

2. Suka memutarbalikkan kebenaran. (QS. Al-Baqarah/2: 42).

3. Diuji dalam perbudakan raja-raja Mesir. (QS. Al-Baqarah/2: 49).

4. Diperintahkan untuk melakukan bunuh diri massal. (QS. Al-Baqarah/2: 54).

5. Mengingkari sifat ghaib dan berpaham materialisme. (QS. Al-Baqarah/2: 55-56).

6. Cepat melanggar janji Allah. (QS. Al-Baqarah/2: 64).

7. Paling suka mempermainkan perintah Nabinya. (QS. Al-Baqarah/2: 67-71).

8. Paling keras menolak kebenaran Ilahi. (QS. Al-Baqarah/2: 74).

9. Paling suka mengatur tipu daya. (QS. Al-Baqarah/2: 76).

10. Suka memperjualbelikan agama Allah. (QS. Al-Baqarah/2: 79).

11. Beranggapan tidak disentuh neraka kecuali sebentar. (QS. Al-Baqarah/2: 80-81).

12. Paling senang bermusuhan sesamanya. (QS. Al-Baqarah/2: 84-85).

13. Paling rakus terhadap kesenangan dunia dan takut mati. (QS. Al-Baqarah/2: 96).

14. Tidak mengakui agama Nashrani. (QS. Al-Baqarah/2: 113).

15. Menjadikan agama sebagai alat kebohongan. (QS. Ali-Imraan/3: 23-24).

16. Terlarang kaum mukminin untuk bersetia kawan. (QS. Ali-Imraan/3: 28).

17. Ingin membuat agama lain sebagai tandingan Islam. (QS. Ali-Imraan/3: 83-85).

18. Senang mengejek dan mempermainkan agama Islam. (QS. Al-Maidah/5: 58).

19. Gemar membangkitkan peperangan. (QS. Al-Maidah/5: 64).

20. Mau bekerjasama dengan musuh-musuh agama demi menghancurkan Islam.
(QS.Al-Maidah/5: 80).

21. Paling keras permusuhannya terhadap Islam. (QS. Al-Maidah/5: 82).
[rika/islampos/harun-lubis/anesularnaga]

Amalan Menumpulkan Ilmu Lawan

وَلا يَحْسَبَنَّ الَّذِينَ كَفَرُوا سَبَقُوا إِنَّهُمْ لا يُعْجِزُونَ

Bacaanya pendek tapi hasilnya luar biasa,diamalkan dengan puasa selama 41 hari.
Jauhi makanan yang berasal dari hewan.

Diwiridkan sehabis shalat fardhu sebanyak 44x atau 129x

Penggunaanya saat berhadapan musuh dibacakan tanpa suara sambil adu watek sama musuh tatap antara kedua matanya,mantra musuhlah yang tidak akan berjalan.
Lawan yang kebal sekitika hilang kekebalannya.


Legenda Gunung Raung

Gunung Raung adalah sebuah gunung yang besar dan unik, yang berbeda dari ciri gunung pada umumnva di pulau Jawa ini. Keunikan dari Puncak Gunung Raung adalah kalderanya yang berbentuk elips dengan kedalaman sekitar 500 meter dalamnya, yang selalu berasap dan sering menyemburkan api dan terdapat kerucut setinggi kurang lebih 100m. Gn.Raung termasuk gunung tua dengan kaldera di puncaknya dan dikitari oleh banyak puncak kecil, menjadikan pemandangannya benar-benar menakjubkan.

Untuk mendaki G. Raung, paling mudah adalah dari arah Bondowoso. Dari Bondowoso terus menuju desa Sumber Wringin dengan menggunakan Colt melalui Sukosani. Perjalanan diawali dari desa Sumber Wringin melalui kebun pinus dan perkebunan kopi menuju Pondok Motor. Di Pondok Motor kita dapat menginap dan beristirahat, kemudian kita dapat melanjutkan perjalanan ke puncak yang membutuhkan waktu sekitar 9 jam. Dari Pondok Motor ke G. Raung, dimulai dengan melalui kebun selama 1 jam lalu pendakian memasuki hutan dengan sudut pendakian yang tidak terlalu besar yaitu sekitar 20 derajat.

Hutan gunung ini terdiri dari pohon glentongan, arcisak, takir dan lain-lain. Setelah pendakian selama 2 jam atau sekitar 1300 – 1400 m pendaki akan menemukan jalan berkelok dan naik turun sampai ketinggian sekitar 1500 – 1600 m. Di daerah ini mulai terlihat pohon cemara lalu pendakian diteruskan menuju pondok sumur (1750 M). setelah itu pendakain akan mulai sulit dan sudut pendakian mulai membesar dan jalur pendakian kurang jelas karena hanya semak-semak dan kemudian terus mendaki selama 3 jam hingga dicapai Pondok Demit.

Kemudian pendaki harus mendaki lagi selama sekitar 8 jam hingga dicapai batas hutan, yang dikenal dengan nama Pondok Mantri atau Parasan pada ketinggian sekitar 2900 – 3000 m. di tempat inilah pendakian beristirahat untuk berkemah. Perjalanan dilanjutkan melalui padang alang-alang (sekitar 1 jam perjalanan), selanjutnya menuju puncak Gunung Raung yang sedikit berpasir dan berbatu-batu. Dari tempat berkemah menuju puncak G. Raung, hanya diperlukan waktu sekitar 2 (dua) jam saja. Puncak G. Raung ini berada pada ketinggian 3.332 m dari permukaan laut dan sering bertiup angin kencang. Dari pinggir kawah tidak terdapat jalur yang jelas untuk menuju dasar kawah sehingga pendaki yang bermaksud menuruni kawah agar mempersiapkan tali temali ataupun peralatan lainnya untuk sebagai langkah pengamanan.

Dalam perjalanan ke Puncak G. Raung, tidak ada mata air. Sebaiknya untuk air dipersiapkan di Sumber Wringin atau di Sumber Lekan. Untuk mendaki G. Raung tidak diperlukan ijin khusus, hanya saja kita perlu melaporkan diri ke aparat desa di Sumber Wringin. Keangkeran Gunung Raung sudah terlihat dari nama-nama pos pendakian yang ada, mulai dari Pondok Sumur, Pondok Demit, Pondok Mayit dan Pondok Angin. Semua itu mempunyai sejarah tersendiri hingga dinamakan demikian. Pondok Sumur misalnya, katanya terdapat sebuah sumur yang biasa digunakan seorang pertapa sakti asal Gresik.

Sumur dan pertapa itu dipercaya masih ada, hanya saja tak kasat mata. Di Pondok Sumur ini, saat berkemah,juga terdengar suara derap kaki kuda yang seakan melintas di belakang tenda. Selanjutnya Pondok Demit, disinilah tempat aktivitas jual-beli para lelembut atau dikenal dengan Parset (Pasar Setan). Sehingga, pada hari-hari tertentu akan terdengar keramaian pasar yang sering diiringi dengan alunan musik. Lokasi pasar setan terletak disebelah timur jalur, sebuah lembah dangkal yang hanya dipenuhi ilalang setinggi perut dan pohon perdu. Pondok Mayit adalah pos yang sejarahnya paling menyeramkan, karena dulu pernah ditemukan sesosok mayat yang menggantung di sebuah pohon. Mayat itu adalah seorang bangsawan Belanda yang dibunuh oleh para pejuang saat itu.

Tak jauh dari Pondok Mayit, adalah Pondok Angin yang juga merupakan pondok terakhir atau base camp pendaki. Tempat ini menyajikan pemandangan yang memukau karena letaknya yang berada di puncak bukit, sehingga kita dapat menyaksikan pemandangan alam pegunungan yang ada disekitarnya. Gemerlapnya kota Bondowoso dan Situbondo serta sambaran kilat jika kota itu mendung, menjadi fenomena alam yang sangat luar biasa. Namun, angin bertiup sangat kencang dan seperti maraung-raung di pendengaran. Karenanya gunung ini dinamakan Raung, suara anginnya yang meraung di telinga terkadang dapat menghempaskan kita didasar jurang yang terjal. http://id.merbabu.com/gunung/gunung_raung.html

Rabu, 09 Juli 2014

Kisah Goa Dalem Palimanan

Pada masa Sunan Gunung Jati memimpin Kerajaan Cirebon, ada satu peristiwa yang sempat menggemparkan seluruh kerajaan. Banyak anak bayi yang baru berumur 15 hari hilang tanpa bekas. Peristiwa tersebut sangat meresahkan seluruh penduduk Cirebon.

Hebatnya bayi-bayi tersebut tidak ketahuan siapa yang mencurinya. Hal ini mengakibatkan penduduk melakukan penjagaan ketat di seluruh wilayah kerajaan terutama penduduk yang baru mempunyai bayi berumur 2 minggu tersebut. Tetapi tetap saja penculikan bayi terus terjadi dan makin membuat takut penduduk. Siapakah gerangan yang telah menculik bayi-bayi tersebut ?
Seluruh pejabat kerajaan Cirebon langsung mengadakan rapat untuk membicarakan dan mencari tahu apa dan siapa yang menyebabkan penculikan ini. Akhirnya Pangeran Patang Aji (anaknya Sunan Gunung Jati ) diberi tugas untuk menyelesaikan masalah ini dengan tuntas.

Segala cara telah dilakukan tetapi tetap saja penculikan masih terus terjadi. Hebat sekali orang yang menculik bayi-bayi tersebut pikir Pangeran Patang Aji karena dijaga ekstra ketatpun masih bisa lolos. Akhirnya Pangeran Patang Aji melakukan meditasi untuk mengetahui siapakah yang telah menculik bayi-bayi tersebut. Betapa kagetnya Pangeran Patang Aji setelah mengetahui sosok tersebut dari hasil meditasinya.

Ternyata yang menculik bayi-bayi tersebut adalah Siluman Wanita yang memang sengaja menculik dan memakannya sampai habis tubuh bayi-bayi tersebut. Tujuannya adalah Siluman Wanita dapat berubah menjadi wanita muda yang cantik dan sekaligus mendapatkan kekuatan agar bisa bertahan hidup di alam dunia.
Siluman wanita tersebut bernama Endang Banowati. Siluman wanita berwajah menyeramkan seperti Mak Lampir dengan rambut panjang yang tidak dirawat alias awut-awutan dan suka tertawa melengking yang dapat membuat bulu roma orang yang mendengarnya naik ke atas alias merinding disko. Memang Endang Banowati mempunyai kemampuan untuk menyirep orang sehingga tertidur pulas.
Pada suatu malam, Pangeran Patang Aji membuat sebuah perangkap di sebuah rumah penduduk yang isterinya baru mempunyai bayi berumur 15 hari. Dengan ilmu penangkal sirep dan cambuk saktinya maka dipancinglah Endang Banowati untuk datang ke rumah tersebut. Tepat jam 12 malam, terdengarlah suara tertawa melengking yang bisa membuat orang tertidur tapi dengan persiapan yang matang orang-orang yang berada di rumah tersebut tidak mempan.

Baru saja Endang Banowati mau masuk ke rumah dan ingin mengambil bayi yang berada di samping ibunya, langsung terhempas keluar. Rupanya bayi dan ibunya telah diisi ilmu penangkal lewat bacaan-bacaan Asma Allah SWT.

Saat terhempas itulah, Pangeran Patang Aji berusaha menahan Endang Banowati. Tetapi dengan licinnya Endang Banowati dapat melepaskan perangkap yang telah disiapkan sebelumnya. Dengan satu gerakan, Endang Banowati melesat meninggalkan rumah penduduk. Pangeran Patang Aji juga tidak menyerah dan mengejar Endang Banowati. Akhirnya Pangeran Patang Aji tiba di sebuah gua di daerah Palimanandan kebetulan hari menjelang subuh.

Pangeran Patang Aji dan beberapa anak buahnya menunggu di luar gua sambil memasang jaringan goib di muka gua dengan harapan Endang Banowati tidak bisa lagi keluar kemana-mana lagi atau diisolir di dalam gua. Pangeran Patang Aji sangat mengerti kalau Endang Banowati tidak akan mampu bertahan lama di dalam gua selama belum mendapatkan mangsanya.

Sampai menjelang maghrib lagi, terdengar suara teriakan yang keras dan melengking dengan emosinya. Beberapa kali Endang Banowati mau keluar terhalang jaringan goibnya Pangeran Patang Aji. Sementara kalau terus di dalam gua, Endang Banowati merasakan panas yang teramat sangat. Akhirnya Endang Banowati menyerah juga dan hanya bertahan di dalam gua selama 3 hari.

Endang Banowati memohon ampun kepada Pangeran Patang Aji karena sudah tidak kuat lagi menahan panas dan sakitnya yang menjadi-jadi akibat ilmu kanuragan yang dimiliki oleh Pangeran Patang Aji. Kemudian Pangeran Patang Aji memasuki gua untuk melihat situasi dan kondisi di dalam.
Tampak Endang Banowati bersembunyi di sebuah sudut ruangan gelap dalam gua agar tidak terkena sinar matahari. Dengan wajah yang merah dan sekujur tubuhnya melepuh, Endang Banowati bersujud memberikan penghormatan kepada Pangeran dan sekali lagi memohon ampun.

Betapa terkejutnya Pangeran Patang Aji ketika melihat beberapa potongan tubuh manusia kecil yang namapaknya tubuh bayi yang masih orok dan meninggalkan warna merah di potongan tubuh tersebut. Sisa tulang belulang yang berserakan di salah satu ruangan gua tersebut terasa saat diinjak. Pangeran Patang Aji tampak geram dan murka melihat suasana di ruangan tersebut. Apa yang telah dilakukan Endang Banowati terhadap bayi-bayi yang diculiknya ?

Endang Banowati dengan terpaksa menceritakan secara rinci segala yang telah diperbuatnya. Bayi-bayi tersebut dimakan dengan sangat buasnya dan kadang tanpa meninggalkan sisa potongan tubuh satupun. Biadab !!! Begitu teriakan Pangeran Patang Aji. Baru saja Pangeran Patang Aji ingin mengacungkan cambuknya, tiba-tiba Pangeran Patang Aji tersadar kalau Endang Banowati telah minta maaf dan bertobat walaupun Pangeran Patang Aji masih meragukannya.

Tapi Endang Banowati terus memohon maaf dan pengampunan karena dia melakukan hal tersebut dengan terpaksa agar bisa bertahan hidup di dunia dan dengan darah bayi umur 15 hari itulah yang bisa merubahnya menjadi wanita pada umumnya. Bayi yang dibutuhkan oleh Endang Banowati sebagai tumbal berjumlah 40 bayi tapi tinggal satu lagi (sudah 39 bayi yang dikorbankan) malah tertangkap oleh Pangeran Patang Aji.

Ketika didesak oleh Pangeran Patang Aji apa alasan sebenarnya Endang Banowati memakan bayi, maka terungkaplah kalau sebetulnya Endang Banowati ingin menjadi manusia dan merasa iri melihat kemuliaan seorang manusia. Pangeran Patang Aji mengatakan kalau itu sudah menjadi kuasa Allah SWT dan Endang Banowati harus menerima takdirnya.

Terus saja Endang Banowati menangis dan merintih betapa kurang beruntung nasibnya sementara untuk melakukan aksinya supaya bisa seperti manusia terhalang oleh perlawanan Pangeran Patang Aji. Endang Banowati terus memohon agar diberi kesempatan untuk menculik satu bayi lagi agar wujudnya bisa sempurna seperti seorang wanita.

Pangeran Patang Aji tetap pada pendiriannya untuk menolak permintaan Endang Banowati. Untuk itu Endang Banowati mengatakan lebih baik Pangreran Patang Aji membunuhnya saja daripada hidup tersiksa dan terisolir. Pangeran Patang Aji terenyuh juga mendengar perkataan Endang Banowati. Akhirnya dengan melakukan tafakur sejenak, Pangeran Patang Aji menemukan solusi atas permasalahan Endang Banowati.

”Hai Endang Banowati, Siluman Gua Palimanan. Ku telah menemukan jalan keluar untukmu tapi dengan satu syarat yang tidak dapat diganggu gugat ataupun dilanggar olehmu. Siapkah kau meneriwa tawaranku ? “
”Aku siap menerima tawaran Pangeran dengan segala resikonya dan tunduk kepada perintah Pangeran“
”Dengarkan apa yang kuucapkan“
”Baik Pangeran“
”Pasrah kepada Allah SWT dan memohon ampun kepadaNya. Dengan seijin Allah SWT, saya akan menikah denganmu dengan syarat kau harus masuk Islam seutuhnya. Kemudian kau dilarang untuk memakan atau membunuh bayi-bayi yang ada di seluruh kerajaan Cirebon khususnya dan yang ada di muka bumi ini pada umumya. Sebagai gantinya kami akan memberikan darah bayi segar yang diambil dari beberapa bayi yang ada di seluruh kerajaan pada hari Sabtu Pahing minggu pertama setiap bulannya. Apakah kau menerima tawaranku, Hai Endang Banowati Siluman Gua Palimanan ?“
Endang Banowati tampak diam sejenak dan menyatakan kesanggupannya untuk menerima tawaran Pangeran Patang Aji. Penerimaan Endang Banowati disambut suka cita oleh para prajurit yang ada di dalam gua. Ini berarti mengakhiri penculikan bayi-bayi yang selama 3 tahun mengganggu ketenangan penduduk Cirebon.
Kabar ini langsung disampaikan kepada Sunan Gunung Jati. Dengan penjelasan yang matang dan masuk akal oleh Pangeran Patang Aji, akhirnya Sunan Gunung Jati menyetujuinya dengan syarat semua ini dilakukan atas dasar lillahi ta’ala.
Bergerigi seperti lidah buaya


Beberapa bulan kemudian, pernikahan dilangsungkan secara tertutup dalam hukum Islam tanpa banyak orang mengetahuinya. Setelah menikah, Endang Banowati tetap tinggal di gua Palimanan dan sesekali dikunjungi oleh Pangeran Patang Aji sambil membawakan darah bayi untuk dijadikan santapan Endang Banowati. Endang Banowati sangat taat menjalankan perintah suaminya Pangeran Patang Aji dan tidak pernah lagi keluar gua kecuali menerima kedatangan suaminya.

Dari pernikahannya dengan Pangeran Patang Aji diperoleh anak tunggal berjenis kelamin laki-laki dan diberi nama Raden Kilab. Raden Kilab lahir layaknya manusia biasa tetapi yang membedakan adalah lidahnya bergerigi. Lidahnya yang bergerigi diturunkan dari ibunya Endang Banowati dimana saat memakan tulang bayi dulu, lidah terkena sayatan serpihan tulang bayi yang tajam dan menyerupai gerigi.

Legenda Keris Kyai Setan Kober

Keris Kyai Setan Kober merupakan sebilah keris pusaka luk 13 yang diciptakan oleh Mpu Bayu Aji pada zaman kerajaan Pajajaran (1150). Mpu Bayu Aji adalah seorang mpu yang sangat mumpuni dan berpengatahuan sangat luas. Beliau juga mempunyai murid-murid dari bangsa jin dan siluman karena tempat tinggal sang mpu berada di tepi hutan yang sangat angker di daerah Cirebon. Karena kewaskitaan beliau, banyak dari golongan para jin yang selalu ingin menimba ilmu dan mengabdi padanya. Sang mpu merasa jengkel karena sangat sering mendengar rengekan para jin yang ingin berguru padanya.

Hingga suatu hari sang mpu tengah menciptakan sebilah keris pusaka luk 13. Ketika sang mpu sedang mengheningkan cipta untuk memasukkan daya magis pada keris tersebut, konsentrasinya terganggu gara-gara rengekan para jin. Akhirnya keris pusaka tersebut menjadi tidak sempurna, dan dinamakan sebagai Keris Kyai Setan Kober. Karena tercipta akibat daya panas dan ambisi yang besar. Konon keris ini pernah jatuh ke tangan Arya Penangsang, Adipati Jipang – Panolan, pada masa Kerajaan Demak Bintoro (1521 – 1546)

waktu itu  Arya Penangsang kemudian mengirim empat orang utusan membunuh saingan beratnya, yaitu Hadiwijaya, menantu Sultan Trenggana yang menjadi bupati Pajang. Meskipun keempatnya dibekali keris pusaka Kyai Setan Kober,  maka ketika ke empat suruhan Arya penangsang masuk ke kamar Sultan terbangau dan melemparkan selimutnya ke arah ke empat suruhan Arya penangsang dan terjadilah perkelahian  dan  dapat dikalahkan Hadiwijaya setelah mengaku dan Hadiwijaya memaafkanya dan memberikan sejumlah uang
Hadiwijaya ganti mendatangi Arya Penangsang untuk mengembalikan keris Setan Kober. Keduanya lalu terlibat pertengkaran dan didamaikan Sunan Kudus. Hadiwijaya kemudian pamit pulang, sedangkan Sunan Kudus menyuruh Penangsang berpuasa 40 hari untuk mendinginkan amarahnya yang labil.

Dalam perjalanan pulang ke Pajang, rombongan Hadiwijaya singgah ke Gunung Danaraja tempat Ratu Kalinyamat bertapa. Ratu Kalinyamat mendesak Hadiwijaya agar segera menumpas Arya Penangsang. Ia yang mengaku sebagai pewaris takhta Sunan Prawoto berjanji akan menyerahkan Demak dan Jepara jika Hadiwijaya menang.

Hadiwijaya segan memerangi Penangsang secara langsung karena merasa sebagai sesama anggota keluarga Demak. Maka diumumkanlah sayembara, barangsiapa dapat membunuh bupati Jipang tersebut, akan memperoleh hadiah berupa tanah Pati dan Mataram.

Kedua kakak angkat Hadiwijaya, yaitu Ki Ageng Pemanahan dan Ki Panjawi mendaftar sayembara. Hadiwijaya memberikan pasukan Pajang untuk membantu karena anak angkatnya, yaitu Sutawijaya (putra kandung Ki Ageng Pemanahan ikut serta.
Ketika pasukan Pajang datang menyerang Jipang, Arya Penangsang sedang berpesta merayakan keberhasilannya berpuasa 40 hari. Surat tantangan atas nama Hadiwijaya membuatnya tidak mampu menahan emosi. Meskipun sudah disabarkan Arya Mataram, Penangsang tetap berangkat ke medan perang.

Perang antara pasukan Pajang dan Jipang terjadi di dekat Bengawan Sore. Perut Penangsang robek terkena tombak Kyai Plered milik Sutawijaya. Meskipun demikian Penangsang tetap bertahan. Ususnya yang terburai dililitkannya pada gagang keris yang terselip dipinggang.

Sutawijaya terkesan menyaksikan betapa gagahnya Arya Penangsang dengan usus terburai yang menyangkut pada hulu kerisnya. Ia lalu memerintahkan agar anak laki-lakinya, kalau kelak menikah meniru Arya Penangsang, dan menggantikan buraian usus dengan rangkaian atau ronce bunga melati, dengan begitu maka pengantin pria akan tampak lebih gagah, dan tradisi tersebut tetap digunakan hingga saat ini.

Penangsang berhasil meringkus Sutawijaya. Saat mencabut keris Setan Kober untuk membunuh Sutawijaya, usus Arya Penangsang terpotong sehingga menyebabkan kematiannya.

Sayembara menumpas Arya Penangsang tahun 1549 merupakan pengalaman perang pertama bagi Sutawijaya. Ia diajak ayahnya ikut serta dalam rombongan pasukan supaya Hadiwijaya merasa tidak tega dan menyertakan pasukan Pajang sebagai bala bantuan. Saat itu Sutawijaya masih berusia belasan tahun.

Akan tetapi sengaja disusun laporan palsu bahwa kematian Arya Penangsang akibat dikeroyok Ki Ageng Pamanahan dan Ki Panjawi, karena jika Sultan Hadiwijaya sampai mengetahui kisah yang sebenarnya (bahwa pembunuh Bupati Jipang Panolan adalah anak angkatnya sendiri), dikhawatirkan ia akan lupa memberikan hadiah.

Riwayat 7 Tombak Sakti Ratu Kidul

Menyelusuri sejarah secara detail memang sangatlah sulit untuk kita kaji, disamping perbedaan zaman yang kita alami saat ini jauh tertinggal dengan zaman mereka, namun secara maknawi, tidak semua sejarah musnah begitu saja dan tanpa bisa dibuktikan, karena fakta disini akan mengupasnya. Bercerita tentang tokoh yang satu ...ini sampai kapanpun terus menjadi prokontra khalayak rame, suatu mithos dan kenyataan sejarah, akan terus mewarnai pemahaman orang-orang yang belum paham sejatinya siapa Ibu Ratu Pantai Selatan, sesungguhnya. Mereka saling membenarkan pendapatnya masing-masing dengan mengatas namakan keluarga atau silsilah garis keturunannya.

Wal hasil, dalam pemahaman sesungguhnya mereka masih dalam tarap katanya, inilah kisah selengkapnya yang disarikan dalam kitan kuno. Terboekanja Puelo Djawa / terbukanya pulau Jawa, karangan Habib Syeikh Muhammad Idrus, ditulis pada tahun 1845, yang dinukil dari Nabiyullah Hidir AS. Kisah perempuan yang semasa hidupnya ngahyang / raib, bermula dari Istri Nabiyullah Sulaiman AS, yang bernama Ratu Bilqis, setelah suaminya wafat kehadirat Allah SWT. Beliau ngahyang karena cintanya yang begitu besar terhadap suaminya, namun Allah berkehendak lain, beliau akhirnya ditempatkan menjadi ratu laut selatan dibawah perintah Nabiyullah Hidir AS, yang mengepalai seluruh Abdul Jumud, Ahmar, Abyad, Qorin dan Junu, di wilayah Timur Tengah. Juga Nyimas Ayu Nilam, atau Kencana wungu, atau Dewi Sekar Wangi atau Dewi Nawang Wulan, istri Jaka Tarub, yang kini menjadi ratu pantai selatan, bagian Cilacap. Siti Aisah atau Dewi Pembanyun atau Nyimas Rara Ayu, Pokeshi, keturunan Demak, yang ibunya dinikahi oleh Prabu Siliwangi, beliau pada akhirnya ngahyang dan menjadi Ratu Pantai Selatan, bagian Demak Yogyakarta dan Solo.

Dewi Nawang dan Nawang Sari, putri dari Prabu Siliwangi yang menikah dengan Ratu Palaga Inggris, beliau juga ngahyang dan menjadi penguasa pantai selatan, setelah kerajaan ayahandanya raib akibat ditanam Lidi Lanang. Dewi Sekar Sari atau Dewi Andini, salah satu putri Dewi Nawang Wulan, beliau sejak lahir telah menempati salah satu wilayah pantai selatan, yang menguasai Abdul Jumud dan Ahmar, bagian Sukabumi, Garut dan sekitarnya. Dalam hal ini kami tidak membedarkan secara detail tentang sejati diri mereka, namun hanya menceritakan perjalanan 7 tombak yang pernah menjadi bagian dari hidup Dewi Nawang Wulan, putri dari Prabu Siliwangi, yang kini telah diwariskan pada manusia bumi. Secara rinci 7 tombak yang dimaksud dalam kisah kali ini punya nama dan gelar sebagai berikut :

1. Tombak Cakra Langit, bergelar, Tombak Kesyahidan. Motif, lurus dengan kinatah emas murni berbentuk jangkar melingkar, ditengah badan menjulang empat tombak kecil melingkari kepala, dengan kinatah berlian red diamond memutar. Tombak ini diberikan kepada Kanjeng Suanan KaliJaga, untuk melawan kesaktian Prabu Siliwangi, atas perintah Prabu Panatagama Tajuddin Syarif Hidayatullah (Sunan Gunung Jati) dalam penyebaran agama Islam, dan tombak ini sebagai cindra mata perkawinannya Dewi Nawang Wulan, dengan Sunan KaliJaga. Silsilah tombak Cakra Langit, akhirnya turun temurun diwariskan kepada ahlul Khosois, diantaranya, Quthbul Abdal, Syeikh Malaka Tajuddin, Makassar, Quthbul Muqoiyyad, Syeikh Hasyim bin Asy’ari, Aceh, yang diturunkan kepada muridnya Ahmad Suyuti bin Jamal, Kalimantan, Quthbul Autad Min Zumhur Ulama, Ki Tholkha Kalisapu, Mbah Hamid, KiPanjul dan kini berada ditangan Min ahlillah Qurbatul Wilayah Syareatul Khotam, namun sayang tidak boleh dipublikasikan.

2. Tombal Punjul Wilayah, bergelar, tombak Antakusuma. Tombak ini diberikan kepada putrinya Andini, sebagai lambang dari tahta istananya yang dikemudian hari diberikan kepada suaminya Dampu Awuk, gunung Sembung. Lalu diturunkan kepada putrandannya yang bernama, Raden Sa’id atau pangeran LungBenda Jaya Negara. Dari Raden Sa’id, akhirnya berpindah tangan karena dicuri oleh segerombolan aliran hitam yang mengatas namakan perguruan “Kijang Kencana” yang dikepalai oleh murid sakti Pangeran Ambusana, Weleri Jawa Tengah. Baru setelah 20 tahun ditangannya, tombal Punjul akhirnya dimiliki seorang pertapa sakti Buyut Ajigung Ajiguna, setelah adu kesaktian. Kisah tombak ini turun temurun dijaga oleh sebagian bangsa Hindu dan pada akhirnya raib dihutan Banyuwangi Jawa Timur, dan baru setelah seorang Waliyullah kamil, Mbah Hafidz, yang berasal dari Timur Tengah, menduduki wilayah tersebut, akhirnya tombak Punjuk Wilayah, tetap terjaga. Kini tombak Punjul, masih dijaga oleh muridnya yang bernama Ki Panjalu Pati Jawa Tengah. Bentuk tombak Punjul Wilayah. Motif lurus, urat air hujan (Majapahit) warna hitam kebiruan, dengan lima ujung mata tombak mengarah kedepan. Tombak ini sudah dirombak dari bentuk aslinya oleh Mbah Hafidz, sebagai suatu pengelabuan dimasa yang akan datang agar tidak disalah gunakan.

3. Tombak Panatagama, bergelar, Raja Maemun. Pemberian dari Sulthonul Jin Maemun Indramayu. Motif tiga cabang tombak kedepan, urat besi aji meteor legam, hitam bersisik tanpa pamor, dihiasi 7 batu merah delima, 3 zamrud Colombia dan 4 shapire Srilangka serta 11 batu biduri air. Silsilah tombak ini kami hanya kedapatan 4 orang dan lainnya tidak diketahui, yaitu, Syeikh Abdullah Al-Fanani Min Rijalullah, Syeikh Qosim Al-Jawi, Syeikh Mudaim, dan Ki Toha Tegal Gubug.

4. Tombak Cemeti Rosul, bergelar Tombak Alam Jagat Raya. Tombak ini berasal dari Nabiyullah Hidir AS, sewaktu dibaiat Maqomul A’dzom, di alamus Sama tingkat enam, yang kemudian diberikan kepada Dewi Nawang Wulan, sewaktu dibaiat Syahadatiyyah oleh Ahli Rijal bangsa Rububiyyah ahlul Barri. Lewat mandat Dewi Nawang Wulan, bahan tadi dibentuk oleh abdi dalem, Empu Jalaga Widesa, berupa tombak mata satu dengan urat bumi yang sangat indah. Baru disaat kota Cirebon diserang oleh pasukan tamtama Lewmunding, Tombak ini diserahkan kepada Syeikh Magelung Sakti, sebagai benteng pertahanan paling kuat kota Pesisir. Lalu tujuh tahun setelah itu, tombak tadi diserahkan kepada Andika Syeikh Muhyi Pamijahan, atas ilafat Syeikh Sanusi goa gunung Mujarrob, yang menyatakan sudah waktunya berpindah tempat. Dari Syeikh Sanusi, Tombak Cemeti Rosul, akhirnya dirubah bentuk menjadi sebatang keris Budho madya kuno dengan urat alami jagat raya yang selalu menitikkan air disela uratnya, cara perubahan keris ini menurut pandangan Syeikh sanusi, sebagai lambang penyatuan antara Islam dan Kejawen yang diajarkan bangsa Waliyullah, pada masa itu.

Sarung kerisnya dibuat dari kayu Kaukah, dengan dihiasi 21 batu merah delima, 41 zamrud Colombia, 17 shapire Birna, 70 berlian putih, dan 4 pink shapire srilangka. Pada tahun 1961, keris ini diberikan kepada Habib Muhammad bin Khudhori, Magelang, atas hawatif yang diterimanya untuk mengambil secara langsung didalam goa gunung Mujarrob, Tasikmalaya Jawa Barat. Dan pada tahun 1998, sebelum beliau wafat, keris ini diberikan kepada Habib Syeikh Arba’atul ‘Amadu, atas mandat langsung dari Syeikh Sanusi. Kelebihan dari wujud keris ini tidak bisa di foto dengan kamera digital maupun otomatis lainnya. Kini Keris Cemeti Rosul, sedang dipinjam oleh Ahlullah Quthbul Muthlak Habib Ali bin Ja’far Alawi, Arab Saudi.

5. Tombak Karara Reksa, bergelar, Tombak Derajat. Motif bergerigi dengan cabang berantai lebih dari sepuluh. Warna putih gading dengan bentuk tumpul, memancarkan cahaya putih kehitaman. Tombak ini hasil riyadho Dewi Nawang Wulan Sendiri, sewaktu masih menjadi murid Ki Ageng Surya Pangeran Kuncung Anggah Buana (Ki Buyut Trusmi) Bahan yang dimilik tombak ini berasal dari kembang pinang yang sudah membatu. Kisah tombak Karara Reksa, selalu muncul sewaktu-waktu disaat menjelang pemilihan president, dan kini tombak tersebut masih terpelihara dialam istana ghoib laut selatan.

6. Tombak Karara Mulya, bergelar, Tombak Mangku Mulyo. Tombak ini tidak diketahui pembuatnya, hanya saja setelah dipegang Dewi Nawang Wulan, tombak ini dihadiahkan atas perkawinan putrinya yang bernama, Nyimas Anting Retno Wulan, untuk suaminya Pangeran Jaladara, putra Kyai Ageng Bintaro Kejuden. Dari Pangeran Jaladara, diturunkan kepada putranya, Pangeran Seto Bulakamba, dan kemudian diwariskan pada gurunya Ki Alam Jagat Bumi, Banten, lalu turun temurun diberikan kepada Syeikh Asnawi Banten, Syeikh Masduki Lasem, Syeikh Samber Nyawa Purwodadi, Mbah Hafidz Banyuwangi dan yang terakhir kepada Habib Husein bin Umar bin Yahya Pekalongan. Asli dari bentuk tombak Karara Mulya, disetiap ujung sampai pangkal bawah berjeruji sangat tajam seperti mata kail pancing, namun demi menjaga kelestarian dari keberadaan tombak fenomenal ini akhirnyaHabib Husein, merombaknya seperti yang anda lihat saat ini.

7. Tombak Tulungagung, bergelar Tombak Sapta Jati. Tombak ini diwariskan secara langsung dari tangan Dewi Nawang Wulan, sebagai tanda terima kasihnya, atas keluhuran derajat Habib Husein, yang mau menyelamatkan bumi Pekalongan, dari amukan tsunami hingga tidak sampai terjadi. Kisah ini terjadi pada tahun 1998, bulan Pebruari, tepatnya selasa kliwon. Kini tombak tersebut dirubah sedikit dari bentuk semula yang aslinya seperti segi tiga menjadi tombak lurus dengan pahatan panel bunga. Dan sebagai pengantar terakhir dari kami. Kisah ini sudah dapat restu dari beberapa orang terkait kecuali Habib Husein bin Umar, karena beliau kini sudah (Alm).

Legenda Kucing Pesugihan

anyak macam hewan piaraan, tidak semuanya baik. Ada yang bisa membawa petaka sekaligus mendatangkan rezeki pemiliknya. Salah satu jeninya adalah jenis ingon-ingon (piaraan) kucing yang dapat mendatangkan kekayaan. Benarkah?

Bagi pemiliknya atau yang memelihara kucing lazim di sebut pesugihan kucing. Adapun sesaji yang terdiri kemenyan arab lampu kembang (lampu minyak kelapa) yng selalu nyala, serta kembang boreh campur kantil wajib disediakan setiap harinya. Sesaji ini dimaknai sebagai sandingan (wajib disiapkan) dan diletakkan di dalam kamar khusus yang tidak sembarang orang boleh memasukinya. Itulah salah satu syarat dari penganut pesugihan kucing.

Tak hanya itu. Pelaku pesugihan ini senantiasa hidup menyendiri, tanpa keluarga hanya bersama istri. Sedangkan anak-anaknya acapkali sering diungsikan atau sengaja dibuatjan rumah sendiri yang jauh dari rumah yang ditempatinya. Tujuannya, supaya kucing piaraannya bisa leluasa berada di rumah tanpa ada gangguan atau yang bisa mengusik keberadaannya. Juga hewan sejenis yang tiba-tiba nyelonong masuk ke dalam rumah.

Pesugihan kucing memang tergolong langka sekaligus penuh misteri. Sebab, datang dan perginya, sama-sama misteriusnya atau tidak diundang. Kemudian tidak semua jenis kucing bisa mendatangkan kekayaan bagi pemiliknya, bisa dikenali dengan mengacu pada gerak-geriknya.

Jika seekor kucing selalu menatap majikannya tanpa berkedip saat berada di dekat sesaji, itu sebagai isyarat baik bagi majikannya. Rezeki atau pekerjaan bakal datang dalam waktu tidak terlalu lama. Isyarat lain, kalau kucing terus-menerus menggeliat tak jauh dari sesaji. Dipercaya pemiliknya bakal mendapat kekayaan beruntun.

Namun, tidak semua jenis kucing bisa mendatangkan kekayaan bagi majikannya. Kucing yang bisa seperti tak lain adalah kucing yang sejak lahir menderita tuli. Seperti diisyaratkan dalam primbon Jawa bahwa kucing bisu yang corak bulunya serupa atau sewarna dinamai wisnutapa. Kucing jenis ini pembawaannya selalu baik dan orang yang memelihara bakalan lekas kaya.

Kendati demikian, tidak mudah untuk mendapatkan kucing seperti itu. Lazim terjadi, hewan itu tanpa diduga datang sendiri ke rumah yang dituju. Lalu secara gaib, pemilik rumah seperti mendapat petunjuk gaib aga menyediakan sesaji yang ubarampenya seperti yang tertulis di atas. Pesugih kucing dipercaya tidak meminta lebon (tumbal) nyawa pemiliknya. Namun tanpa sebab yang pasti, kucing itu tiba-tiba menghilang dari rumah majikannya. Seiring dengan itu, rezeki orang itu berangsur surut sampai akhirnya kembali lagi seperti saat kucing pembawa kekayaan itu datang ke rumahnya.

Pembawa Rezeki

Seandainya kucing yang dipercaya sebagai pembawa kerezekian atau kekayaan itu bisa diternakkan, dapat dipastikan kita semua tak perlu repot harus bekerja keras untuk mendapat kekayaan. Namun, cukup santai di rumah sembari memberi makan sang kucing ajaib tersebut,lengkap dengan sesajinya. Namun jika kita mau jeli ada jenis kucing tertentu yang diyakini bisa membawa rezeki untuk majikannya. Seperti kucing kusumawibawa. Kucing itu corak kepala dan telapak kainya berunsur warna putih kepucatan. Manfaatnya,bisa mendatangkan rezeki berlimpah bagi pemiliknya.

Adapun kucing waluntamananggal. Sekujur bulu di tubuhnya berwarna hitam legam. Tapi bulu di bagian perut sebelah kiri sedikit ada warna putih. Kegunaannya, membawa rezeki dan keselamatan. Berikutnya kucing cadramawa. Kucing yang banyak terdapat unyeng-unyeng (pusar kepala) dengan segala corak besar. Pemiliknya senantiasa mendapat kemuliaan dan bisa meraup rezeki. Kemudian kucing wisnutap. Kucing bisu dengan segala corak. Manfaatnya, pemilik kucing ini senantiasa dikabulkan doanya dan diberi keselamatan dan rahayu.

Selain itu, kucing brahmapat. Kucing yang coraknya kembang asem (kuning kecoklatan campur putih) berekor pendek dan ekornya ada kemerah-merahan. Manfaatnya pemilik punya banyak kesempatan meraup keberuntungan dan keselamatan meski termasuk boros. Adapun kucing sanggabuwana. Corak bulunya putih sampai bagian dada. Di punggung ada warna hitam. Namun keburukannya, mudah mendatangkan penyakit sekaligus pemeliharaan selalu dirundung masalah.

Adalagi kucing amengku. Kucing ini corak bulunya putih dan bulu di bagian kepala terdapat garis hitam sampai di dada. Manfaatnya antara lain membawa keberuntungan dan keselamatan. Pemiliknya akan dijauhkan dari marabahaya. Selanjutnya kucing putrakajantaka, bulunya hitam mulus dengan ekor panjang. Kucing ini tidak baik dipelihara karena punya watak memuntahkan darah. Dan pemiliknya akan sering tertimpa bencana. Benar tidaknya semua itu, kita tidak boleh meminta pertolongan kepada selain Allah karena hukumnya musyrik.(jawa pos)

Mengapa Penghuni Neraka Lebih Banyak Wanita?

Balasan bagi manusia yang beribadah di dunia adalah dengan diciptakannya surga dan neraka. Surga merupakan tempat sebagai balasan bagi hambanNya yang taat dan neraka khusus bagi mereka yang lalai akan perintahNya.

Dalam sebuah hadits Rasulullah mengatakan : “Aku melihat ke dalam Syurga maka aku melihat kebanyakan penghuninya adalah fuqara’ (orang-orang fakir) dan aku melihat ke dalam Neraka maka aku menyaksikan kebanyakan penghuninya adalah wanita,” (Hadis Riwayat Al- Bukhari dan Muslim)

Timbul pertanyaan, apa yang menjadi penyebab para wanita lebih banyak menghuni neraka?

Penyebab banyaknya wanita yang menghuni neraka adalah sebagai berikut:

1. Kufur Terhadap Suami dan Kebaikan-Kebaikannya

Seperti hadits Rasulullah SAW: “ … dan aku melihat Neraka maka tidak pernah aku melihat pemandangan seperti ini sama sekali, aku melihat kebanyakan penghuninya adalah kaum wanita. Para sahabat pun bertanya : “Mengapa (demikian) wahai Rasulullah?” Baginda shallallohu Alaihi Wasallam menjawab : “karena kekufuran mereka.” Kemudian ditanya lagi : “Apakah mereka kufur kepada Allah?” Baginda menjawab : “Mereka kufur terhadap suami-suami mereka, kufur terhadap kebaikan-kebaikannya. Kalaulah engkau berbuat baik kepada salah seorang di antara mereka selama waktu yang panjang kemudian dia melihat sesuatu pada dirimu (yang tidak dia sukai) nescaya dia akan berkata : ‘Aku tidak pernah melihat sedikitpun kebaikan pada dirimu.’ ” (Hadis Riwayat Imam Al-Bukhari)

2. Durhaka Terhadap Suami

Kedurhakaan yang dilakukan seorang isteri terhadap suaminya pada umumnya berupa tiga bentuk kedurhakaan yang sering kita jumpai pada kehidupan masyarakat kaum Muslimin. Tiga bentuk kedurhakaan itu adalah durhaka dengan ucapan, durhaka dengan perbuatan, durhaka dengan ucapan dan perbuatan.

3. Tabarruj

Yang dimaksud dengan tabarruj ialah seorang wanita yang menampakkan perhiasannya dan keindahan tubuhnya serta apa-apa yang wajib ditutupnya dari pandangan lelaki bukan mahramnya.

Sebagaimana yang dihuraikan oleh Ibnul ‘Abdil Barr rahimahu ‘Llah ketika menjelaskan sabda Rasulullah shallallohu Alaihi

Wasallam tersebut. Ibnul ‘Abdil Barr menyatakan: “Wanita-wanita yang dimaksudkan Rasulullah shallallohu Alaihi Wasallam adalah yang memakai pakaian yang tipis yang menampakkan tubuhnya atapun yang menunjukkan bentuk tubuhnya dan tidak menutupinya, maka mereka adalah wanita-wanita yang berpakaian pada zahirnya dan telanjang pada hakikatnya … .”

Demikianlah penyebab kenapa wanita lebih banyak menghuni neraka. [fha/isampos/al]

AddThis

Design by Abdul Munir Visit Original Post Islamic2 Template